TAGS :
BY : Administrator
|
Salahsatu perbedaan antara manusia dengan binatang terletak dari caranya berpakaian. Para ilmuan memperkirakan bahwa manusia zaman purba menggunakan kulit hewan atau tumbuhan sebagai penutup tubuhnya dari suhu udara yang panas dan dingin.
Namun islam mengatur cara berpakaian umatnya sehingga bukan lagi untuk sekedar melindungi dari suhu panas atau dingin, tapi juga sebagai identitas atau pembeda.
“Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isteri orang mukmin; hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah maha pengampun lagi maha penyang” (Q.S. Al-Ahzab:59)
Diantara syarat-syarat berpakaian menutut islam adalah sebagai berikut
Menutup aurat
Batasan aurat wanita dan laki-laki tentu berbeda. Mayoritas ulama sepakat bahwa batas aurat laki-laki adalah antara pusar dengan lutut sedangkan batas aurat wanita kepada selain mahramnya adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
Islam tidak mengatur model pakaian seperti apa yang harus dipakai kaum muslimin. Agama menyerahkan sepenuhnya pada manusia untuk berkreasi pakaian seperti apa yang hendak dipakai asal tetap pada koridor syariat islam. Artinya, walaupun islam tidak menjelaskan secara detil model pakaian islami, tapi menjelaskan secara umum kriteria berpakaian islami.
Setiap daerah memiliki ciri khas tersendiri dalam berpakaian, Indonesia dengan kultur budaya yang beragam menjadikan banyak sekali trend berpakaian yang muncul. Namun kembali lagi bahwa kita harus pada koridor syariat islam, maka syarat pakaian yang menjadi kriteria adalah salahsatunya menutup aurat.
Tidak menerawang
Selain menutup aurat, kriteria lainnya adalah tidak menerawang. Percuma kain menjuntai ke seluruh tubuh jika kain yang dipilih menerawang. Maka bagi muslim dan muslimah wajib kiranya memilih bahan pakaian yang tebal untuk menghindari pakaian yang menerawang.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah: “Dua (jenis manusia) dari ahli neraka yang aku belum melihatnya sekarang yaitu; kaum yang membawa cemeti-cemeti seperti ekor sapi, mereka memukul manusia dengannya, dan wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang, berjalan berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang ondong. Mereka tidak akan masuk surga bahkan tidak akan mendapat wanginya, dan sungguh wangi surga itu telah tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian.”
Tidak ketat
pakaian yang dipakai umat islam mesti longgar dan tidak ketat. Pakaian yang baik untuk muslim adalah yang tidak memamerkan lekuk tubuh sehingga tidak memancing lawan jenis untuk berbuat yang tidak senonoh.
Kembali lagi kepada hadits diatas bahwa bagi siapa saja yang berpakaian tapi telanjang maka tidak akan masuk surga bahkan mencium wanginya surga. Na’udzubillah tsumma na’udzubillah
Tidak menyerupai lawan jenis
Diriwayatkan dari Ibn Abbas ra berkata: “Rasulullah melaknat laki-laki yang menyerupai perempuan dan perempuan yang menyerupai laki-laki.”
Fungsi pakaian juga bukan hanya sebagai pembeda antara wanita muslimah dengan wanita kafir, tetapi juga pembeda antara wanita dan laki-laki. Diantara syarat berpakaian muslim yang sesuai syariat adalah tidak menyerupai lawan jenis. Dalam hadits diatas memang tidak dijelaskan secara gamblang bahwa wanita tidak boleh menyerupai cara berpakaian laki-laki atau sebaliknya, namun secara umum menjelaskan bahwa tidak boleh menyerupai lawan jenis dalam segala hal termasuk dalam hal berpakaian.
Tidak berfungsi sebagai perhiasan
Disamping itu etika berpakaian yang mesti diperhatikan adalah kesederhanaan. Rasulullah mengajarkan hidup sederhana yang juga dicontohkan oleh beliau. Meskipun beliau dan istrinya Khadijah ra adalah keluarga yang hartanya tidak sedikit tapi juga tidak lantas menjadikan beliau menghambur-hamburkan hartanya untuk suatu kemewahan.
Kelima kriteria diatas harus kita perhatikan dalam memilih, membeli, dan memakai pakaian. Indonesia dengan banyak perusahaan tekstil yang berdiri memungkinkan kita memilih banyak ragam pakaian yang masuk kedalam kriteria syariat islam.
Adalah Ethica, brand asal Bandung yang ikut terjun di dunia fashion sejak 2008 salahsatu yang konsisten akan nilai-nilai islam. Banyak faktor yang harus kita pertimbangkan ketika memilih pakaian, dan Ethica menawarkan banyak keuntungan ketika kita memilih produknya
Kini Ethica memudahkan kita dalam mendapatkan produk-produk yang kita dambakan karena sudah tersedia di banyak market-market online salahsatunya shopee, bukalapak, facebook, instagram dan masih banyak lagi marketplace yang akan dijangkau demi memudahkan pelanggan sampai ke pelosok indonesia bahkan pasar dunia. Bagaimana? Mudah bukan?
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incidi ut labore et dolo magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation.
01 Des 2020
Martin Payet
14 Sep 2017 / REPLY